Sunday, October 2, 2011

Di Jepang, kulit itu adalah kunci dari kecantikan. Wanita di Jepang mempunyai kulit lembut & cantik tanpa bekas, terutama di wajah mereka. Hal ini disebabkan karena wanita Jepang suka mengkonsumsi makanan & minuman yang mengandung collagen. Di Jepang, collagen sangat mudah ditemukan di supermarket, bahkan sudah banyak restaurant yang menyediakan makanan yang mengandung collagen. Tujuan mereka mengkonsumsi collagen adalah agar kulit mereka tetap halus, karena collagen adalah protein utama yang menyusun 75% area kulit dan berfungsi memberikan kekuatan dan kehalusan pada kulit.

Kulit wanita di Jepang memang halus, tapi tetap saja belum terasa lengkap tanpa rambut yang lurus, karena rambut lurus di Jepang juga dianggap cantik, dan kebanyakan rambut-rambut wanita Jepang itu memang lurus-lurus. Rambut lurus memang diibaratkan dengan gadis cantik di Jepang.

Bagi wanita di Iran, kecantikan adalah memiliki hidung mancung yang mungil. Para wanita di Iran sangat suka dengan hidung mungil nan indah, karena para wanita di Iran biasanya memakai pakaian yang menutupi tubuhnya dari ujung rambut hingga kaki, kecuali wajah. Tapi Pertanyaannya “Apakah semua orang memiliki hidung cantik & mungil?” jawabannya ”Tidak”. Sesungguhnya kebanyakan wanita di Iran memiliki hidung yang besar, dan oleh karena itu, mereka rela melakukan segala cara untuk memperbaiki hidung mereka. Biasanya mereka melakukan operasi untuk memperindah hidung mereka, dan karena itu, negara Iran menjadi negara dengan jumlah operasi hidung terbanyak di dunia. Ternyata selain untuk kecantikan, operasi mereka juga menentukan status atau kedudukan, dan biasanya mereka memakai semacam plester di hidung mereka sebagai tanda bahwa hidung mereka telah dioperasi. Lucunya, banyak wanita di Iran yang memakai plester hidung walaupun mereka tidak melakukan operasi.

Rahasia Kecantikan di Indonesia adalah langsing. Di Indonesia terdapat metode melangsingkan badan pasca hamil dengan memakai stagen. Stagen dililitkan di tubuh, untuk menekan perut dan pinggang yang besar setelah hamil. Memakai stagen membuat sang pemakai sedikit merasa sakit, karena tekanan yang diberikan stagen cukup keras.

Cantik itu relatif. Tergantung siapa yang menilai dan merasakan. Ada yang merasa cantik dengan apa adanya dirinya. Ada yang merasa cantik bila sudah berdandan. Ada yang cantik karena pintar. Begitu pula dengan penilaian orang akan kecantikan orang lain. X menilai Y cantik karena kecerdasannya. A menilai B cantik karena make-upnya sudah pas. Y menilai A cantik karena wajahnya selalu kelihatan cerah. Dan sebagainya.

Bagaimana dengan Anda sendiri ? Sudah cantikkah Anda ?